Kata terbitan Ialah bentuk kata yang mengandungi kata dasar yang mendapat atau menerima imbuhan, baik awalan, sisipan, akhiran atau apitan.

- Contohnya dalam Bahasa Melayu.
(i) mendukung (men+dukung)
(ii) dipukul (di+pukul)
(iii) makanan (makan+an)
(iv) biarkan (biar+kan)
(v) mengakui (meng+aku+i)


- Contohnya dalam bahasa Inggeris
(i) quickly (quick+ly)
(ii) impolite (im+polite)

Kata tunggal- bentuk yang terdiri daripada hanya satu bentu dasar, tidak menerima apa-apa bentuk imbuhan. Boleh dibahagi kepada dua

(i) Kata tunggal yang merupakan unit yang bebas dan dapat berdiri sendiri sebagai satu ayat.
- boy!
- Who?
- Itu?
- Bakal!
- Saya.


(ii) Jenis kedua ialah kata tugas iaitu unit yang tidak dapat berdiri sendiri tetapi memerlukan sekurang-kurangnya satu unit yang bebas untuk melaksanakan tugas nahunya.
- the boy
- very clever
- a baby
- di mana?
- Untuk siapa?
- Ke Johor.

- Kata akronim tergolong juga didalam kata tunggal. Ialah perkataan yang diterbitkan melalui gabungan singkatan beberapa perkataan.

- Mara – Majlis Amanah Rakyat.
- pawagam – panggung wayang gambar
- NATO – North Atlantic Treaty Organisation
- Motel – motor hotel.

Kata ganda
- bentuk kata yang dihasilkan dengan menggandakan atau mengulangi kata dasar sama ada kata ganda nama tersebut diulang secara keseluruhan atau pada bahagian-bahagian tertentu dan dengan imbuhan atau tanpa imbuhan.
- Contohnya:
- Kanak-kanak
- Lelaki
- Bertubi-tubi
- Membohong-bohongi

ata - kata pembenda

Kata hubung pancangan.
- menyambung klausa-klausa tak setara atau klausa pancangan pada klausa utama atau klausa induk

Kata praklausa
- sejumlah perkataan yang terletak di hadapan klausa iaitu kata seru, kata tanya, kata perintah, kata pembenar dan kata pangkal ayat



Kata prafasa
- sejumlah perkataan yang terletak di hadapan frasa. Sama ada frasa nama, frasa kerja, atau frasa adjektif.
- Mendukung tugas-tugas maksud yang terkandung dalam hayat seperti tugas membantu, menguatkan, menegaskan, menafikan, memerikan, menyendikan, menunjukkan arah dan membilang.

Kata pascakata.
- dalam bahasa Melayu terdapat hanya satu bentuk yang hadir selepas perkataan iaitu –nya
- berfungsi sebagai penekan dan pembenda.
- Bentuk demikian antaranya ialah:-
- Sesungguhnya, nampaknya, lajunya, dan datangnya.

0 comments:

Post a Comment